Candi Jago, Sekaligus Sebagai Makam Raja Keempat Singosari
Candi Jago - Kinarya Tour & Travel |
Candi Jago yang terletak di Desa Jago, Kecamatan Tumpang,
Kabupaten Malang ini aslinya bernama Jayaghu. Candi ini didirikan pada masa
Kerajaan Singosari sekitar abad ke-13. Terbuat dari batu andesit, bagian atas
dari Candi Jago ini konon hancur karena disambar petir. Disebut-sebut bahwa
ornamen Candi Jago sama persis dengan Candi Penataran yang terdapat di Blitar.
Candi yang awalnya dibangun sebagai makam raja keempat Singosari, yaitu Raja
Wishnuwardhana, kini menjadi salah satu tujuan wisata sejarah di Malang.
Candi ini memiliki panjang 23,71 m dengan lebar 14 m dan tinggi 9.97 m. Di luar kaki candi terdapat relief-relief cerita Kresnayana, Parthayana, Arjunawiwaha, Kunjarakharna, Anglingdharma, dan cerita fabel. Untuk dapat mengerti alur cerita dari relief-relief tersebut, anda harus berjalan searah jarum jam mengitari candi. Sedangkan pada badan candi hanya terdapat relief cerita peperangan antara Kalayawana dan Kresna. Datang ke Candi Jago, selain mendapatkan pengetahuan baru, anda juga akan disambut dengan lingkungan sekitar yang asri dan sejuk.
Candi ini memiliki panjang 23,71 m dengan lebar 14 m dan tinggi 9.97 m. Di luar kaki candi terdapat relief-relief cerita Kresnayana, Parthayana, Arjunawiwaha, Kunjarakharna, Anglingdharma, dan cerita fabel. Untuk dapat mengerti alur cerita dari relief-relief tersebut, anda harus berjalan searah jarum jam mengitari candi. Sedangkan pada badan candi hanya terdapat relief cerita peperangan antara Kalayawana dan Kresna. Datang ke Candi Jago, selain mendapatkan pengetahuan baru, anda juga akan disambut dengan lingkungan sekitar yang asri dan sejuk.
0 Response to "Candi Jago, Sekaligus Sebagai Makam Raja Keempat Singosari"
Posting Komentar